oleh : Bhara Martilla Rully Ardian
Silahkan beri judul apa saja.
by Bhara Martilla Rully Ardian on Rèbo, May 26, 2010 jam 7:15pm
Jiwa, pikir, hati dan mulut telah lelah menghujat,
tentang arah, tujuan, nasib, renungan, cacian, permintaan, do'a,
apa itu berarti tanya?!,
bila yang dituju adalah angan,
apa itu berarti tujuan?!,
tempat yang bisa diduduki, atau sekedar merebahkan diri,
lalu dimana letak akhir?!,
ujung peluh, wajah lelah oleh tawa.
Kategori
Sajak
(43)
Syair Rakyat
(20)
Status FB
(17)
Puisi Aneh
(12)
Bau Cinta
(8)
Puisi Pelit
(8)
Cerpen
(4)
Esai
(3)
Perpustakakakakan
(1)
Thursday, April 14, 2011
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Yang rajin ditengok rakyat syair :
-
oleh : Bhara Martilla Rully Ardian Gedabrus keren dari mulut mulut : (1) pembuka by Bhara Martilla Rully Ardian on Saturday, December 2...
-
Seni dalam bahasa Sanskerta disebut cilpa. Sebagai kata sifat, cilpa berarti berwarna, dan kata jadiannya su-cilpa berarti dilengk...
Tulisan
-
▼
2011
(114)
-
▼
April
(54)
- Supaya rasa tak besar kepala
- Berakhir dikata entah
- Seniman Adalah Penyusun yang Menjadikanya Harus Bi...
- Menghadapimu
- I n d o n e s i a r a j a
- Pengemis kondom pembungkus malu
- Bukankah indah bukan melulu dramatis
- Indonesia menangis oleh kata kata dari bahasanya. ...
- Beta oh beta negri beta jaya di mimpi mimpi
- Disini aneh hebat.
- KTP; kartu tamat pasti
- cinta oh cinta, pemerkosa!
- Lekas, selagi saya di ranjang cinta.
- Gelitik Salah kaprah
- Tingkah prasangka.
- Surga : mnurut saya.
- stagnansi!
- Ah..
- Hanya mencari,salahkah?
- Benar tak harus yakin!
- Diam
- Orang hebat lahir dari bak sampah
- bersama kucing, anjing dan pohon kaktus: tertawa!
- Supaya rasa tak besar kepala
- Selamat pagi Negari
- Hari
- Do'a
- Silahkan beri judul apa saja.
- Silahkan kalau menyebutnya hujan
- Fiksijumbo?
- -selamat hari pahlawan-
- Semua berawal di
- Lelaki
- Suatu sa'at, pernah.
- .jamak di depan.
- Dua pertanyaan sebelum hajiku
- Lalu tega
- gelap di iman yg menanti terang.
- apa.
- Kumpulan.
- Bahasa menurut saya.
- Pemuda tua di rumah pohon tinggi julang
- Dan dia masih menyuruh kita senam SKJ serta minum ...
- -anjing hutan melolong jam 7 pagi, telanjang!-
- -lelaki bosanofa di redup malam lajang-
- -Tak ada Tuhan di jam 12 siang itu-
- Aku bunting!
- Jaman edan!
- Cita cita saya: koruptor terhebat spanjang masa.
- Ahh, cuma anggapan..
- Gedabrus keren dari mulut mulut
- Entahlah, kunci rumahku mungkin terbawa seseorang ...
- Beberapa Filsuf original Indonesia
- Selanjutnya kita terbang ke Antartika, membawa mat...
-
▼
April
(54)
siapa bilang yg kutuju sekedar angan
ReplyDeletekau tanya di mana letak akhir???
lihatlah nun di sana...
sebuah noktah terlihat lamat
selama masih mengucap kata,merangkai kalimat...mustahil tercapai akhir
diamlah...maka lamat melaun terang
kala itu, banjir berasa garam
peluh & air mata mengucur
lantas di mana tawa???
tiada