oleh : Bhara Martilla Rully Ardian
Kumpulan.
by Bhara Martilla Rully Ardian on Kemis, August 6, 2009 jam 7:46pm
drajat kubro kaum tak berarwah,disini,jiwa tua yg tertatih.
mahameru berduka saat itu,ketika ruh renta memekik ambisi,tidak keras tp cukup meletup.
merenta pd ujung nadir di dingin cemoro sewu,menduga do'a di sendang kawi.
ketika kedaton menguning tergesek sepoi angin,begitu sunyi menurut kata.
bisakah kau uraikan?dia brkata,keadaan kami tak sesejuk buah sangkamu,letih.
bunga abadi smerbak di mahapena saat itu ,apa kau jg menyadari wangimu tertiup anginmu?kami ruh lapar.
tarian mata langit terbang membahana di gaung sirah aturan yg trsirat lewat goresan awan putih di kebiruan.
kami makhluk yg tak pantas menghujat,kami hanya brsilang pendapat,mengertilah.
cacing buluk mati membiru,kafannya utuh tak tersentuh dosa,sebaliknya pamrih membawanya di derajad tuhan,sembahlah.
keruh pikirku karna sesuatu yg mengulang dan terulang,jiwa tua tak akan menang atas sajian makanan zaman yg berlari.
entah kita harus meminta tolong pada siapa,kami jiwa tua,jiwa yg dianggap menjompo oleh yoni yoni naga muda yg menggurat jelas,sejelas perlawananya.
di puncak jawa kami pernah memekik,kami suka peluh dan kringat ini,jiwa kami renta memang,tapi kami suka alam dan detailnya,kami cinta sunyi.
bukankah jiwa tua sperti kami terabaikan?tapi kami tak peduli,jutaan bukit ini sahabat kami,peluh ini kekasih kami,dan puncak itu Tuhan kami,kami tak pernah berharap wangi di jasad kami kelak,kami tak butuh status yg meng-emas di nisan kami.
bangga ada di diri kami,teguh ada di jiwa tua kami,dari kami pada kami.
Kategori
Sajak
(43)
Syair Rakyat
(20)
Status FB
(17)
Puisi Aneh
(12)
Bau Cinta
(8)
Puisi Pelit
(8)
Cerpen
(4)
Esai
(3)
Perpustakakakakan
(1)
Wednesday, April 13, 2011
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Yang rajin ditengok rakyat syair :
-
oleh : Bhara Martilla Rully Ardian Gedabrus keren dari mulut mulut : (1) pembuka by Bhara Martilla Rully Ardian on Saturday, December 2...
-
Seni dalam bahasa Sanskerta disebut cilpa. Sebagai kata sifat, cilpa berarti berwarna, dan kata jadiannya su-cilpa berarti dilengk...
Tulisan
-
▼
2011
(114)
-
▼
April
(54)
- Supaya rasa tak besar kepala
- Berakhir dikata entah
- Seniman Adalah Penyusun yang Menjadikanya Harus Bi...
- Menghadapimu
- I n d o n e s i a r a j a
- Pengemis kondom pembungkus malu
- Bukankah indah bukan melulu dramatis
- Indonesia menangis oleh kata kata dari bahasanya. ...
- Beta oh beta negri beta jaya di mimpi mimpi
- Disini aneh hebat.
- KTP; kartu tamat pasti
- cinta oh cinta, pemerkosa!
- Lekas, selagi saya di ranjang cinta.
- Gelitik Salah kaprah
- Tingkah prasangka.
- Surga : mnurut saya.
- stagnansi!
- Ah..
- Hanya mencari,salahkah?
- Benar tak harus yakin!
- Diam
- Orang hebat lahir dari bak sampah
- bersama kucing, anjing dan pohon kaktus: tertawa!
- Supaya rasa tak besar kepala
- Selamat pagi Negari
- Hari
- Do'a
- Silahkan beri judul apa saja.
- Silahkan kalau menyebutnya hujan
- Fiksijumbo?
- -selamat hari pahlawan-
- Semua berawal di
- Lelaki
- Suatu sa'at, pernah.
- .jamak di depan.
- Dua pertanyaan sebelum hajiku
- Lalu tega
- gelap di iman yg menanti terang.
- apa.
- Kumpulan.
- Bahasa menurut saya.
- Pemuda tua di rumah pohon tinggi julang
- Dan dia masih menyuruh kita senam SKJ serta minum ...
- -anjing hutan melolong jam 7 pagi, telanjang!-
- -lelaki bosanofa di redup malam lajang-
- -Tak ada Tuhan di jam 12 siang itu-
- Aku bunting!
- Jaman edan!
- Cita cita saya: koruptor terhebat spanjang masa.
- Ahh, cuma anggapan..
- Gedabrus keren dari mulut mulut
- Entahlah, kunci rumahku mungkin terbawa seseorang ...
- Beberapa Filsuf original Indonesia
- Selanjutnya kita terbang ke Antartika, membawa mat...
-
▼
April
(54)
No comments:
Post a Comment